Direktorat Jenderal Perbendaharaan

<p>Dalam era digitalisasi, transparansi dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan publik menjadi faktor kunci dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu tantangan utama dalam pembinaan dan monitoring Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi) di Bengkulu adalah keterbatasan akses terhadap data yang akurat dan real-time. Sebelum adanya inovasi, pemantauan penyaluran kredit program pemerintah dilakukan secara manual, sehingga memakan waktu dan kurang efektif. Sebagai solusi, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Bengkulu mengembangkan PADEK Bengkulu (Publikasi Data dan Evaluasi Kredit Program Bengkulu), sebuah dashboard berbasis Tableau yang memungkinkan pemantauan realisasi KUR dan UMi secara real-time dan transparan. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan publik, mempercepat pengambilan keputusan, serta memastikan distribusi kredit program lebih optimal.&#160;</p>