Sekretariat Jenderal

Pasar keuangan global bergerak mixed pada pekan pelaporan di tengah concern pasar terhadap kebijakan tarif terbaru Pemerintah AS, dengan rencana penerapan tarif impor sebesar 20%-50% terhadap sejumlah mitra dagang, seperti Brasil (50%), Kanada (35%), Jepang (25%), Korea Selatan (25%), dan termasuk Indonesia (32%), serta pengenaan tarif impor 50% atas tembaga yang akan diberlakukan mulai 1 Agustus 2025, sedangkan tarif impor obat-obatan kemungkinan akan dinaikkan menjadi 200% dengan masa tenggang satu tahun. Sementara itu, hasil survei S&amp;P Global menunjukkan bahwa risk appetite investor global kembali mengalami kenaikan di bulan Juli 2025, dan meng-highlight kemungkinan risiko terbesar investasi global diprakirakan berasal dari perang dagang AS-Tiongkok dan perkembangan geopolitik di Timur Tengah.&#160;
Pasar keuangan domestik bergerak beragam pada pekan pelaporan, di tengah upaya negosiasi Pemerintah Indonesia terhadap rencana Pemerintah AS yang tetap akan menerapkan tarif impor sebesar 32% terhadap produk-produk dari Indonesia mulai 1 Agustus 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat secara wtw, namun nilai tukar Rupiah mencatatkan pelemahan, sementara yield Surat Berharga Negara (SBN) mengalami penurunan hampir pada seluruh tenor. Adapun persepsi risiko terhadap Indonesia terpantau mengalami perbaikan secara mingguan, tercermin dari CDS 5 tahun Indonesia yang turun tipis sebesar 0,09 bps wtw. Dari data ekonomi, rilis terbaru menunjukkan posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia per akhir Juni 2025 tercatat sebesar USD152,6 miliar, meningkat dari bulan sebelumnya sebesar USD152,5 miliar, didukung oleh penerimaan pajak, jasa, dan penerbitan global bond di tengah langkah stabilisasi Rupiah oleh Bank Indonesia. Sementara itu, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan Juni 2025 naik tipis ke posisi 117,8 (prev: 117,5), terjaga pada level optimis, ditopang oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tetap berada pada level optimis, masing-masing tercatat sebesar 106,7 (Mei&#8217;25: 106,0) dan 128,9 (Mei&#8217;25: 129,0).