Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

Penindakan yang dilakukan di bidang cukai, khususnya untuk penidakan terhadap obiek cukai berupa hasil tembakau. Banyak tahapan yang perlu dilakukan dan diobservasi ketika melakukan penindakan. Juga sumbersumber informasi yang diperlukan ketika melakukan penindakan.
Mengacu pada UU harmonisasi peraturan perpajakn no 7 tahun 2021 yang merupakan perubahan terakhir dari UU cukai no 11 tahun 1995.
Tujuan dari penindakan di bidang cukai ini, upaya aktif yang bersifat administratis penegakan Undang-Undang Cukai dalam hal pengamanan hak-hak negara. Harapan Terbesar Kegiatan Penindakan : &#183; &#160; &#160; &#160; Pengamanan Hak-hak Negara &#183; &#160; &#160; &#160; Memberikan efek jera &#183; &#160; &#160; &#160; Optimalisasi Penerimaan Negara
 Informasi tadi diperoleh dari: &#160;&#183; &#160; &#160; &#160; &#160;Informasi Intelijen, berdasarkan pengolahan informasi (PULBAKET, Pemetaan Daerah Rawan) &#183; &#160; &#160; &#160; Analisa &#183; &#160; &#160; &#160; Informasi dari Instansi Pemerintah eksternal (PEMDA, APH LAIN, maupun instansi terkait
Yang dilakukan Ketika melakukan Penindakan : &#183; &#160; &#160; &#160; Pra-Penindakan, dibagi menjadi : Analisa Informasi &#8211; Skema Penindakan &#8211; Persiapan Personil, Persiapan Sarana Prasarana, Persiapan Dokumen Penindakan &#8211; Briefing Persiapan Penindakan &#160; &#160; &#160; Tahap Penindakan : Henti&#160; Riksa Tegah Segel (dilokasi TKP atau dibawa utk diamankan di lokasi dibawah penguasaan Bea Cukai)
&#160; Paska Penindakan : &#183; &#160; &#160; &#160; LPTP (Laporan Pelaksanaan Tugas Penindakan) Evaluasi Kegiatan Penindakan &#183; &#160; &#160; &#160; LPHP (Laporan Pelaksanaan Hasil Penindakan) Penelitian Berkas Penindakan dan Barang Hasil Penindakan (Pencacahan) dan melaporkan Tindak Lanjut Hasil Penindakan (pemeriksaan lebih lanjut / laboratorium) &#183; &#160; &#160; &#160; LP (Laporan Pelanggaran) Membuat laporan dugaan pelanggaran untuk tindak lanjut penanganan perkara
&#160;