Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan

<p>Dalam setiap pembayaran kepada lawan transaksi, kita mesti mewaspadai adanya kewajiban pemotongan PPh. Memang, tidak semua pembayaran tersebut harus dilakukan pemotongan PPh. Kita harus memahami mana yang merupakan objek pemotongan PPh dan mana yang bukan objek pemotongan PPh. Bersamaan dengan hal tersebut, kita juga harus bisa mengelompokkan kelompok penerima penghasilannya, karena berdampak kepada besarnya PPh yang harus dipotong (cara penghitungannya), selain jenis PPh-nya, apakah PPh Pasal 21, PPh Pasal 21 Final atau yang lainnya.</p>
<p>Pada video ini, Marsono, dosen Politeknik Keuangan Negara STAN memberikan ilustrasi mengenai cara mengidentifikasi titik kritis dalam kasus pemotongan PPh pada instansi pemerintah sehingga kita bisa menentukan dengan tepat jenis PPh dan besarnya PPh yang dikenakan. Selamat menikmati.</p>