Direktorat Jenderal Perbendaharaan

Transformasi keuangan negara kini memasuki babak baru melalui cetak biru teknologi informasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan. Dengan visi menjadikan TIK sebagai backbone &#8220;Next Treasury&#8221;, DJPb berkomitmen menghadirkan tata kelola perbendaharaan yang modern, transparan, dan adaptif. Artikel ini mengulas pentingnya sistem keuangan negara yang tangguh sebagai penopang program strategis nasional, mulai dari pembangunan sekolah unggul, revitalisasi madrasah, hingga perlindungan sosial. Namun, di balik itu, berbagai tantangan muncul: kompleksitas birokrasi, kesenjangan kapasitas antar daerah, dan ancaman keamanan siber.
Cetak Biru TIK DJPb 2024&#8211;2029 menghadirkan peta jalan yang jelas, dengan fokus pada modernisasi sistem, penguatan tata kelola data, serta pemanfaatan kecerdasan buatan untuk mencegah kebocoran anggaran. Roadmap hingga 2029 menegaskan target ambisius: mewujudkan &#8220;Treasury as a Data, Service, and Platform&#8221;. Dengan langkah terukur, transformasi ini diharapkan menjadikan pengelolaan APBN semakin efisien, akuntabel, dan mampu menjawab tuntutan masyarakat akan keuangan negara yang berkeadilan.